Novel Square
Bab 1834
Perintah Kaisar Naga
Bab 1834 Menghormat pilihanmu
5 mutiara
Senyuman di wajah Sam langsung membeku dan dia berkata dengan penuh ketidakpercayaan: “Tidak mungkin, kalian tidak mungkin bisa menghancurkan altar itu.”
“Kalau kamu tidak percaya, saya juga tidak bisa melakukan apa–apa.”
Dave mengangkat bahunya.
“Tidak peduli apakah altar itu sudah hancur atau tidak, sekarang tidak satu pun dari kalian bisa. melarikan diri, jika ingin mati dengan cara yang lebih menyenangkan sebaiknya bunuh diri saja…”
Saat ini Sam memegang kendali atas para pengawal, jadi dia tidak panik sama sekali!
“Hm, hanya mengandalkan kalian juga ingin meminta kami untuk bunuh diri?”
Dave mendengus dingin lalu berkata dengan lantang: “Kalian jangan menonton pertunjukkan lagi, ayo serang
Perkataan Dave segera disusul oleh suara perkelahian dari luar!
Terlihat sekelompok gadis yang ekspresinya penuh dengan kemarahan mulai memasuki kerumunan pengawal!
Meskipun kemampuan para gadis ini bervariasi tapi mereka tidak bisa diremehkan, hanya untuk menghadapi para prajurit seperti ini akan terasa mudah, seolah–olah tingkat kesulitan
pertarungan yang diturunkan!
Kurang dari satu menit, kerumunan orang–orang yang ada di luar kini sedang melolong kesakitan!
Sedangkan Elly dan para gadis lainnya berjalan memasuki ruangan!
Anna segera menyambut mereka dan ketakutan di wajahnya menghilang, digantikan dengan
senyuman.
Sam langsung kebingungan, dia tidak mengerti mengapa para gadis yang kelihatan lemah ini bisa begitu kuat!
Beberapa kapten pengawal itu menunjukkan ekspresi suram, mereka langsung berlutut di lantai dengan suara gedebuk.
Memohon pengampunan dari Pangeran Royce!
“Segera tangkap Sam dan saya bisa mengampuni dosa kalian…”
Kata Pangeran Royer. Belongs © to NôvelDrama.Org.
20 sep
Bab 1834 Menghormat…
5 mutiara
Dia tahu kalau para kapten pengawal ini juga berada di bawah paksaan..
Beberapa kapten pengawal yang mendengarnya langsung turun tangan dan menangkap Sam, penyihir itu juga tidak luput dari penangkapan!
Namun Dave juga tidak ingin bertanya bagaimana nasib Sam pada akhirnya!
Setelah menetap dua hari di istana pangeran. Dave berniat membawa Elly dan yang lainnya kembali, saat ini kekuatan Pedang Naga sudah mencapai kekuatan senjata Maha Guru. Dave berniat kembali ke Kota Gama dan memverifikasi apakah Yuki yang ada di penjara bawah tanah di Aliansi Seni Bela Diri itu nyata atau tidak.
Saat Dave dan yang lainnya hendak pergi, Pangeran Royce mengadakan perjamuan perpisahan. untuk Dave dan yang lainnya!
Karena jika bukan karena Dave, entah apa yang akan terjadi pada Istana Pangeran Royce!
“Dave, saya sangat berterima kasih atas semua yang sudah kamu lakukan untuk Istana Pangeran kami, saya bersulang untukmu…….”
Pangeran Royce berkata dan menenggak segelas vodka dalam satu tegukan!
Dave juga tidak kalah dan meneguk minumannya sampai habis!
Saat ini, alkohol tidak ada bedanya dengan air bagi Dave!
“Dave, bagaimana menurutmu tentang putriku?”
Pangeran Royce tiba–tiba bertanya pada Dave.
“Putri Anna sangat baik, ceria dan juga cantik, terutama sepasang matanya yang sangat menarik.”
Dave berkata dengan jujur.
“Apakah kamu suka dengan putriku?” Pangeran Royce kembali bertanya.
Kali ini Dave langsung tercengang.
Dave tidak tahu bagaimana cara menjawab pertanyaan Pangeran Royce!
Jika mengatakan tidak suka maka akan terdengar agak tidak tulus, karena Putri Anna memang sangat cantik dan berpikiran terbuka, sering kali menggoda Dave hingga habis–habisan!
Jika mengatakan suka maka akan ada begitu banyak wanita di sekeliling Dave, terkadang dia sendiri juga bingung apa yang sebenarnya dia butuh kan.
Melihat Dave tidak berbicara, Pangeran Royer angkat bicara: “Dave, putriku menyukaimu, saya bisa melihatnya, jika kamu bisa bersama dengan putriku maka saya bisa mengizinkanmu untuk imenetap di Negara Kree.”
13:23
Tue, 26
Bab 1834 Menghormat…
5 mutiara
“Perlu diketahui jabatanku ke depannya akan diwariskan kepada Anna, bahkan Anna mungkin bisa menjadi Permaisuri di masa depan.”
“Sebagai suami Anna, kamu akan mendapatkan kehormatan dan kekayaan yang tidak tertandingi…”
Perkataan Pangeran Royce adalah godaan terbesar bagi siapa sajal
Sayangnya, bagi Dave, dia tidak peduli dengan kehormatan atau kekayaan apa pun!
Memintanya untuk menetap di Negara Kree bahkan lebih mustahil lagi!
“Terima kasih atas niat baik Pangeran Royce, saya tidak mungkin menetap di Negara Kree, mohon maaf…”
Dave menolak dengan sopan.
Pangeran Royce menghela nafas lalu berkata: “Perasaan itu tidak bisa dipaksakan, saya menghormati pilihanmu.”
Sementara Anna yang berada tidak jauh dari situ, sudah berderai air mata setelah mendengarnya….